Sepersepuluh Meter

Sepersepuluh meter dari permukaan laut...

Riak-riak itu terus ada...

Mengantri teratur untuk kmudian terpecah di tepi anjungan..

Setiap sepersepuluh menit..

Buihnya pun saling bercengkrama..

Dan bahtera ini terus berlayar..

Sepersepuluh meter dari telinga ini..

Suaramu bertalu-talu..

Penuh irama canda dan tawa...

Dalam resonansi dan osilasi sempurna..

Tersirat rindu dan kasih..

Namun sang waktu dan jarak tetap angkuh..

Demi eksistensinya pada teori relativitas alam..

Sepersepuluh jam kemudian suaramupun raib..

Dan...sepersepuluh detik kemudian..

Sepersepuluh meter dari pandangan ini ada wujudmu..

Sepersepuluh meter dari nafas ini ada wangimu..

Sepersepuluh meter dari otak ini ada senyummu..

Sepersepuluh meter dari hati ini ada namamu..

In the other words..

REALLY.. I MISS U SO..