Saat menyebut kata "wanita" maka seorang lelaki di belahan dunia mana pun akan berpikir tentang keindahan, pesona, dan misteri yah wanita adalah simbol keindahan dunia, Rasulullah pun mengiyakan dengan sabdanya bahwa wanita shalihah adalah sebaik-baiknya perhiasan dunia. Wanita juga selalu menyimpan sejuta misteri yang akan selalu pula sangat sulit untuk sekedar dimengerti oleh logika setiap kaum lelaki. Bagaimana tidak, di saat wanita mengatakan "iya" maka itu bisa saja berarti penolakan halus baginya sebaliknya di saat mengatakan "tidak" bisa saja itu berarti anggukan setujunya dalam hati, seperti itulah wanita selalu ingin dimengerti dengan caranya sendiri, di satu saat ia bisa terlihat tegar sekokoh batu karang di tepi samudera namun sedetik kemudian dia bisa menjadi mahluk paling rapuh di dunia yang hanya punya air mata sebagai simbol ketakberdayaannya. Namun, di balik stigma sebagai kaum yang lebih lemah sebenarnya wanita adalah satu-satunya mahluk yang memiliki segudang senjata rahasia untuk melumpuhkan sang anak cucu Adam para lelaki di seluruh planet bumi ini. Wanita-wanita semodel RA Kartini, Margareth Thatcher, Lady Diana, ataupun Oprah Winfreya adalah contoh beberapa wanita yang begitu fenomenal di bidangnya pada zamannya masing-masing.
Roda waktu terus berputar, begitupun roda zaman terus bergulir hingga secara tak sengaja menggilas peradaban tanpa ampun. Hari ini, begitu banyak wanita Indonesia yang dapat membuat seorang RA Kartini meratap pilu dari tempat peristirahatannya di tanah suci ibu pertiwi. Lihatlah maraknya pergaulan bebas, seks bebas, hamil di luar nikah, aborsi, putus sekolah dan pernikahan dini yang berpotensi pula menjadi perceraian dini adalah menu paket komplet berantai yang sedang menjadi trend di era kekinian. Jika berpikir lebih bijak tak perlu heran melihat fenomena ini ketika mengamati cara mereka berpakaian atau berbusana. Atas nama seni dan mode maka pakaian setengah jadi rela mereka pakai ke tempat umum, baju kekecilan dipamer ke mall, rok yang penjahitnya kekurangan kain dikenakan ke pesta, tank top yang harusnya dipakai di dalam rumah saja malah digunakan ketika hang out malam hari, resiko masuk angin pun tak terhindarkan dan inilah yang justru saya sebut sebagai kecelakaan fashion. Bukan artis, model apalagi...tapi terobsesi menjadi pusat perhatian khalayak ramai sayangnya dengan cara yang salah inilah yang saya istilahkan "syndrom selebritis wanna be", naudzubilllah...
Sungguh aneh tapi nyata melihat aurat berserakan di hampir seluruh tempat umum dan pusat keramaian seperti tak ada yang punya layaknya daun kering atau struk belanjaan yang merupakan barang tak penting yang lazim ditemukan secara iseng di jalanan. Lekukan-lekukan indah yang dipajang bebas itu seperti memiliki tulisan imajiner berkekuatan medan magnet tak terhingga dengan kalimat "wahai semua lelaki menataplah kesini" lalu menjadi tangan virtual yang melambai-lambai memelas pada setiap anak Adam untuk menoleh entak sejenak atau berjam-jam sepuasnya mempersilahkan mereka berimajinasi seliar-liarnya mau sambil mata merem melek, lidah melet-melet, atau sambil jingkrak-jingkrak sampai kayang pun boleh pokoknya sesuka hati karena ini tontonan GRATIS dari mereka kawan !!! Padahal para wanita ini sebenarnya juga tidak begitu nyaman dengan pakaian itu, pergerakan menjadi terbatas, bernafas pasti sesak, badan miring sedikit saja harus sibuk merapikan dan menutup sini situ tapi kok mereka tetap bebal untuk memakainya..Huufftt...seandainya rasa malu pada aurat itu dijual di alfa mart pasti akan kuborong untuk mereka semua tanpa tersisa biar sadar mereka biar sadar auratnya biar sadar otaknya biar sadar hatinya pokoknya mereka harus dipaksa biar sadar sebab jika terus-terus seperti itu maka akan makin banyak laki-laki yang menjadi korban dibuat tidak sadar oleh mereka.
Hakekatnya aurat sebenarnya adalah penjaga " kemisterian " dari wanita itu sendiri. Semakin kau buka auratmu, maka akan semakin habislah pesonamu, rahasiamu, misterimu, chemistry-mu, dan martabatmu. Itu berbanding terbalik bila kau simpan rapi auratmu, tutup rapat, pergunakan sebagaimana mestinya, maka dirimu akan bernilai tinggi, penuh pesona dan chemistry.
Begitulah adanya...
Punahnya misteri itu meniscayakan punahnya kesakralanmu. Celakanya, sadar atau tidak, engkau sendirilah yang membuka kode-kode rahasia kesakralanmu, hingga kelak hanya menyisakan sesal tiada bertepi sepanjang hayatmu...
Simpan auratmu !!!
Memperlakukan setiap bagian dirimu sebaik-baiknya, pada tempatnya, sepenuhnya mencerminkan penghargaanmu pada pesona dirimu sendiri. Mana mungkin kamu akan dihargai orang lain jika kamu tidak bisa menghargai dirimu sendiri? Ah, klise sekali! Bagaimana mungkin kamu minta tidak digodain orang lain sementara kamu begitu entengnya pergi ke jalanan dengan memamerkan (maaf) pangkal pahamu, (maaf lagi) belahanan dadamu, juga (maaf yang terakhir) warna celana dalammu?
Begitu kau umbar auratmu, sama halnya kamu memekik ke semua orang: “Ayoo..ayooo…puaskan matamu dengan auratku nih. Ayoo..ayooo terbangkan imajimu dengan auratku nih….”
Auratmu adalah martabatmu! Ini diktumnya. Bila kau rawat martabatmu, maka kau pun akan terpelihara sebaik-baiknya. Bila kau umbar auratmu, berarti kau telah mencampakkan martabatmu.
Atas nama apa pun! Dan ingatlah bahwa mayoritas penghuni neraka datang dari kaum mu wahai para wanita maka berhati-hatilah waspadalah seperti pesan bang napi karena kejahatan bukan hanya karena ada niat dari pelakunya tapi karena juga adanya kesempatan... waspadalah...!!!
Maka tolaklah dengan tegas ketika kekasihmu yang engkau cintai sekalipun memintamu untuk bersentuhan dan seterusnya apalagi sampai membuka auratmu karena itu sama halnya mengungkap misterimu sebagai manusia bahkan dengan dalih atas nama cinta sekalipun yang mereka bisikkan dengan manis di telingamu yang menumpulkan semua panca inderamu setiap harinya, Cinta yang tulus takkan meminta apa pun, apalagi dengan paksaan, sungguh itu bukanlah cinta sejati, tetapi birahi sejati. Menuruti kata birahi, dijamin tak akan ada habisnya hingga kau biarkan dirimu terkapar tanpa daya dan pesona lagi.
Karena kesakralan itu hanya khusus diperuntukkan bagi pendamping hidupmu kelak, imam bagimu nanti jadi simpanlah auratmu baik-baik, gunakan seperlunya tutupi selebihnya... maka jagalah misterimu itu saudariku... !!!
Wahai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang-orang mukmin: Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka. yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk di kenal karena itu mereka tidak di ganggu.Dan Allah adalah maha pengampun dan penyayang. (Al Ahzab.59).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar